Jakarta — Pemilihan Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) 2025 menjadi momentum penting bagi masa depan organisasi yang menaungi alumni lintas generasi dan disiplin ilmu.
Dalam ajang ini, dr. Dewi Puspitorini hadir dengan visi kepemimpinan inklusif dan kolaboratif sebagai jawaban atas tantangan zaman.
Mengusung tagline “U&I Guyub, U and I become Us”, dr. Dewi memproyeksikan ILUNI UI sebagai wadah yang guyub, progresif, dan inklusif, dengan kontribusi nyata bagi alumni, almamater, dan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
“ILUNI UI harus menjadi rumah besar bagi semua alumni, tempat bertukar gagasan, tumbuh bersama, dan berkontribusi nyata,” ujar dr. Dewi.
Visi tersebut diwujudkan dalam lima misi strategis, meliputi digitalisasi total sistem ILUNI, penguatan jaringan alumni global, pemberdayaan berkelanjutan bagi alumni, terutama dalam kesejahteraan dan kesehatan, kontribusi untuk Indonesia yang lebih sehat, serta pemberdayaan perempuan yang dimulai dari lingkungan alumni UI.
“UI telah membentuk pribadi dan karakter saya, dan sekarang saatnya saya memberi kembali. Saya percaya kekuatan alumni UI terletak pada kolaborasi lintas fakultas, lintas generasi, dan lintas profesi,” tambahnya.
Dukungan terhadap dr. Dewi mengalir dari berbagai pihak. Ketua Umum ILUNI Fakultas Kedokteran UI, Dr. Wawan Mulyawan, menyebutnya sebagai figur pemersatu.
“Beliau memiliki visi dan pengalaman yang relevan dengan kebutuhan organisasi alumni hari ini,” kata Wawan.
Kiprah nyata dr. Dewi terlihat saat bencana gempa bumi Cianjur pada 2022. Bersama Tim 1 dan Tim 2 ILUNI FKUI, ia menggerakkan bantuan medis di lapangan. Dokter spesialis ortopedi dan anestesi melakukan operasi di RS Bhayangkara Cianjur, sementara tim dokter umum memberi layanan pengobatan di tenda-tenda pengungsi.
Pemilihan yang berlangsung demokratis ini diharapkan memperkuat kebersamaan keluarga besar UI. Dengan kepemimpinan berbasis kolaborasi, dr. Dewi menawarkan masa depan ILUNI UI yang progresif, inklusif, dan berdampak luas bagi alumni serta bangsa. *